Image^

PMPLAND

Perbedaan Rumah Subsidi dan Rumah Komersil: Mana yang Cocok untuk Kamu?

Property

PMPLAND

11 Nov 2025

Halo Warga PMPLand! Kalau kamu lagi cari rumah pertama, pasti sering dengar istilah rumah subsidi dan rumah komersil. Sekilas mirip, tapi sebenarnya dua jenis rumah ini punya perbedaan yang cukup signifikan — mulai dari harga, fasilitas, sampai target pembelinya. Yuk, kita bahas satu per satu biar kamu nggak bingung saat menentukan pilihan!

1. Harga dan Skema Pembiayaan

Perbedaan paling mencolok tentu ada di harga. Rumah subsidi adalah program dari pemerintah yang ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Harga rumahnya sudah diatur oleh pemerintah, jadi lebih terjangkau. Misalnya, di tahun 2025 harga rumah subsidi di Jawa Barat (kecuali Jabodetabek) sekitar Rp 166 jutaan-an.

Sementara rumah komersil dijual bebas oleh developer dengan harga sesuai pasar. Jadi, variasinya lebih banyak — mulai dari Rp 300 jutaan sampai miliaran, tergantung lokasi dan desain.

Selain itu, KPR rumah subsidi biasanya punya bunga tetap (fixed) yang rendah dan tenor panjang sampai 20 tahun, sedangkan KPR komersil bisa punya bunga fluktuatif tergantung kebijakan bank.

2. Lokasi dan Aksesibilitas

Rumah subsidi umumnya dibangun di kawasan yang masih berkembang. Tujuannya supaya harga tanah bisa ditekan agar tetap terjangkau.
Berbeda dengan rumah komersil yang biasanya berada di lokasi strategis, dekat dengan jalan utama, pusat kota, atau fasilitas umum seperti sekolah dan mall.

Namun tidak sedikit pula rumah subsidi yang punya lokasi strategis pusat kota.

3. Desain

Rumah subsidi memiliki spesifikasi standar — biasanya tipe 30/60, dengan dua kamar tidur, satu kamar mandi, dan ruang tamu sederhana. Fasilitasnya pun lebih basic, tapi tetap nyaman untuk keluarga kecil.

Sementara itu, rumah komersil lebih variatif dan fleksibel. Mulai dari desain modern minimalis, hingga rumah dua lantai dengan fasilitas tambahan lainnya.

4. Target Pembeli

Rumah subsidi jelas ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah dengan syarat tertentu, seperti belum pernah punya rumah dan penghasilan maksimal yang ditetapkan pemerintah.
Sedangkan rumah komersil bisa dibeli oleh siapa saja — baik untuk tempat tinggal maupun investasi.

5. Kualitas Pembangunan

Meski rumah subsidi punya harga lebih terjangkau, bukan berarti kualitasnya asal-asalan. Saat ini, sudah banyak developer yang berkomitmen memberikan kualitas bangunan terbaik di kedua segmen ini.

Salah satunya adalah PMPLand Group, developer terpercaya yang mengembangkan perumahan subsidi dan komersil dengan standar tinggi.
PMPLand dikenal berpengalaman menghadirkan hunian nyaman, kokoh, dan fungsional di berbagai proyeknya.
Baik rumah subsidi maupun komersil yang dibangun PMPLand sama-sama mengutamakan kualitas material, desain modern, dan lingkungan yang tertata rapi.

Jadi, Pilih Rumah Subsidi atau Komersil?

Semuanya tergantung kebutuhan dan kemampuan finansial kamu. Kalau kamu baru mulai meniti karier atau baru berkeluarga, rumah subsidi bisa jadi langkah awal yang bijak. Tapi kalau kamu mencari rumah dengan lokasi strategis dan fasilitas lebih lengkap, rumah komersil jelas jadi pilihan menarik.

Loading...